Jakarta,
Hanya
memakai kayu serupa rak atau meja dan TV serta player, lapak-lapak
penjual eceran DVD/VCD bajakan di keramaian tak pernah sepi dari
pembeli. Selain murah dan dapat ditukar kembali apabila gambar/suara
tidak bagus.
Sama
halnya di pusat-pusat perbelanjaan baik mall atau pasar tradisionil,
stasiun kereta api, terminal bahkan di dalam kendaraan umum pun sang
pedagang menjajakannya. Yang menarik, adalah tidak dapat dipungkiri
bahwa DVD/VCD bajakan memang dicari oleh hampir seluruh konsumen baik
kalangan atas maupun bawah. Penyebabnya, adalah perbedaan harga antara
barang original dengan bajakan berkisar antara Rp 30 – Rp 50 ribu.
Di
Kawasan Pinangsia Glodok, Jakarta Barat, masih merupakan sentral
penggandaan keping DVD/VCD, yang mana bisa menghasilkan ribuan keping
bajakan setiap harinya dari berbagai judul film maupun softwear
komputer. Tanpa rasa khawatir akan razia petugas, produksi bajakan ini
tetap dikerjakan atau dijajakan tepatnya di belakang pertokoan Glodok
bersebelahan dengan Pinangsia Plaza di bilangan Jalan Pinangsia Jakarta Barat.
Pembajakan inteletual yang di daerah yang satu ini sepertinya sudah “halal” bagaimana tidak, tengok saja pusat peredarannya di Pinangsia Glodok yang berlantai dua ini tanpa ada rasa takut dan cuek. Para
pedagang/pemilik toko menyusun serta merapihkan sampul-sampulnya
bersama kepingan bajakan ke dalam plastik di depan tokonya
masing-masing.
Sementara
yang lain sibuk memasukkan ke pajangan toko. Dan sudah menjadi
pemandangan di anggap biasa dan jamak. Apalagi satuan keamanan setempat
berpakaian preman lengkap dengan alat komunikasi dua arah ikut andil
terciptanya suasanan aman sang pemilik toko.
Seperti
diketahui bahwa petugas tak berdiam diri. Polisi yang tergabung dalam
Satuan Reserse Industri dan Perdagangan/Indag Polda Metro Jaya telah
mengerebek di beberapa lokasi yang dijadikan tempat pembuatan dan
penjualan keping optik bajakan. Antara lain, di Perumahan Pluit Mas,
tempat tinggal di Tambora serta tempat pedagang/kios pedagang di Pusat
Perbelanjaan di daerah Jakarta Timur serta Jakarta Pusat. Dalam operasi
pengerebekan bulan Januari, ini petugas menyita ratusan ribu DVD/CVD
bajakan, ribuan keping DVD porno dan beberapa tersangka yang ditahan
guna penyelidikan lebih lanjut. (AFN/Nia)
Akhirnya ilmu dagang jadi patokan juga, karena permintaan meningkat tentunya produksi bertambah. (AFN)
|
0 komentar:
Post a Comment